![]() |
Pelantikan Pengurus Daerah Ikatan Alumni Fakultas Teknik (IAFT) Universitas Panca Bhakti di Kabupaten Sekadau. |
Batubertulisnews.com, Sekadau- Pengurus Daerah Ikatan Alumni Fakultas Teknik (IAFT) Universitas Panca Bhakti Periode 2023 - 2027 di Kabupaten Sekadau resmi dilantik pada Senin, 18 Agustus 2025.
Ketua Alumni Fakultas Teknik Universitas panca Bhakti kabupaten Sekadau, Agus Suharno mengatakan dengan terbentuknya pengurus daerah IAFT bisa mempererat silaturahmi alumni Universitas Panca Bhakti yang berada di Kabupaten Sekadau.
" IAFT diharapkan menjadi garda terdepan membantu alumni yang berdomisili dan bekerja di Kabupaten Sekadau. Sampai saat ini jumlah anggota ada 23 orang, dengan latar belakang pekerjaan bermacam-macam dan mayoritas sebagai konsultan. Kita berharap dengan adanya IAFT ini bisa mendukung kami dalam informasi untuk pengembangan kompetensi dan pengembangan karir, " ungkap Agus Suharno.
Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Teknik Universitas Panca Bhakti, Ir. Ali Uhan mengatakan IAFT dibentuk untuk membangun silaturahmi, berhimpun, dan membangun persaudaraan. "Hasilnya kita menjadi dekat, banyak hubungan, menerima keluhan adik tingkat dan lain-lain. Kita juga berperan di level atas dalam Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kalimantan Barat, " jelas Ali.
Lebih lanjut, Ali menyebut permasalahan hukum tidak bisa diatasi hanya dengan memaafkan alumni. Maka dari itu, IAFT turun bergabung dalam Forum Masyarakat Jasa Konstruksi kalbar di bawah naungan PUPR Provinsi Kalbar.
"Kita berupaya ke depan membuat advokasi hukum yang dimaksimalkan untuk memberikan pendampingan hukum. Namun di belakang itu sebelum pendampingan hukum dilakukan, kita mengajak kawan-kawan melakukan usaha mereka betul-betul dengan cara yang tidak melanggar hukum," paparnya.
Cara-cara yang sesuai standar operasional prosedur (SOP) ini diharapkan dapat diterapkan mulai dari itu proses proses perencanaan konsultan, tander, sampai pelaksanaan dan penyerahan kembali hasil pekerjaan.
Disisi lain, Ali tak memungkinkan ada banyak faktor yang bisa menyebabkan kegagalan dalam konstruksi, contohnya faktor cuaca. Faktor cuaca menjadi salah satu penyebab kurang maksimalnya kualitas pembangunan karena biasanya dilakukan pada bulan Oktober, November dan Desember yang merupakan musim penghujan.
Pihaknya pun sudah mengusulkan supaya tander dari pemerintah bisa disesuaikan terhadap musim. 'Proses itu sedang kita perjuangkan di PUPR provinsi agar tander bisa dilakukan di awal tahun, " pungkasnya.