-->
  • Jelajahi

    Copyright © BATU BERTULIS NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kabupaten Sekadau Tidak Lagi Miliki Desa Sangat Tertinggal dan Tertinggal Sejak 2022

    Bertulis Network
    Wednesday 3 July 2024, July 03, 2024 WIB
    Roberthus Robby, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sekadau. 


    Batubertulisnews, Sekadau- Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat tidak lagi miliki desa tertinggal maupun desa sangat tertinggal. Lampaui target RPJMD Kabupaten 2021-2026.


    Roberthus Robby Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sekadau menjelaskan Kabupaten Sekadau sudah tidak memiliki desa tertinggal dari tahun 2022.


    Hal ini berkat apa yang dilakukan oleh Pemda Sekadau melalui Dinas PMD yakni bersinergi, kolaborasi dengan stakeholder terkait peningkatan status indeks desa membangun (IDM).


    " Pertama ada SK terkait tugas dan fungsi masing-masing stakeholder, misalnya TNI Polri tugasnya apa, dan lain-lain. Jadi semua stakeholder gotong royong dalam peningkatan status, " kata Robby. 


    Dari dinas PMD juga melakukan pemetaan terkait dengan desa apa saja yang harus ditingkatkan melalui ADD maupun DD. Sehingga dalam program pembangunan desa sudah diarahkan, misalkan desa tertinggal perlu adanya BUMDes, maka diarahkan dana desa untuk pembentukan BUMDes sebagai penggerak ekonomi desa. Kemudian desa lain kurang gotong royong, maka diarahkan agar ditingkatkan lewat kerja bakti tiap Jumat atau Minggu.



    "Intinya IDM ini keterlibatan semua pihak. Kemudian kolaborasi dalam rangka meningkatkan status desa. Contoh lain TNI Polri terlibat dalam siskamling, trantibmas, membangun pos kamling, kemudian tenaga hansip dilatih TNI Polri, cara pengamanan termasuk di dalamnya wajib lapor kalau ada tamu-tamu dari luar desa," lanjutnya. 


    Contoh lainnya, terkait penanganan bencana, maka BPBD yang bertugas melatih tagana di desa, ketika ada bencana, seperti banjir dan tanah longsor, maka tagana yang akan melalui evakuasi. 


    Meski begitu, Robby mengatakan sampai saat ini masih dijumpai berbagai tantangan dalam meningkatkan IDM, seperti kesepahaman antara semua pihak, semangat kerja bersama, anggaran, dan yang paling penting adalah komitmen pemdes. 


    "Puji Tuhan di Sekadau ada Tenaga Pendamping Profesional (TPP) ini juga mendukung agar anggaran yang ada di desa tepat sasaran dalam rangka peningkatan status. Sehingga kita dari tahun 2022 sudah melampaui target RPJMD 2021-2026, " pungkasnya. 


    Diketahui berdasarkan data Kabupaten di Kalimantan Barat berdasarkan status desa 2023, Kabupaten Sekadau memiliki 15 Desa Berkembang, 29 Desa Maju dan 50 Desa Mandiri dengan total 94 desa yang tersebar di 7 kecamatan. 

    Komentar

    Tampilkan